HUBUNGAN SIKAP CARING PERAWAT DENGAN PELAKSANAAN ORAL HYGIENE PADA PASIEN NTOTAL CARE DI RSU PANCARAN KASIH GMIM MANADO
Keywords:
Sikap Caring perawat, Oral HygieneAbstract
Oral hygiene adalah tindakan untuk membersihkan dan menyegarkan mulut, gigi dan gusi. Faktor yang menyebabkan tindakan oral hygiene yang buruk diantaranya kurangnya pengetahuan perawat terhadap kebersihan mulut, kurangnya motivasi perawat dalam pemenuhan kebersihan mulut yang tidak kondusif dapat mempengaruhi perubahan perilaku kepedulian perawat terhadap kebersihan mulut tingginya tingkat kesibukan perawat, ataupun tidak seimbangnya beban kerja.
Tujuan dari Penelitian ini untuk mengetahui hubungan sikap caring perawat dengan pelaksanaan oral hygiene pada pasien Total Care di RSU. Pancaran Kasih GMIM Manado.
Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan rancangan Cross-Sectional. dan tehnik pengambilan sample menggunakan total sampling (sampling jenuh). Sampel pada penelitian ini yaitu semua perawat yang berjumlah 30 orang perawat yang bekerja di Ruang Intensive Care Unit, Hannah, Maria. di RSU. Pancaran Kasih GMIM Manado. dengan menggunakan Uji korelasi Chi-Square dengan tingkat kemaknaan α 0,05.
Kesimpulan hasil ini menunjukkan bahwa ada hubungan antara sikap caring perawat dengan pelaksanaan oral hygiene pada pasien Total Care di RSU. Pancaran Kasih GMIM Manado. p= 0.00( α ≤ 0,05).
References
Agustin, I. (2012). Perilaku Caring Perawat dan hubungannya dengan Kepuasan klien. Palembang, Indonesia. Diunduh tanggal 22/3/2012.
Ahmad. A . S. (2012) Perawatan Gigi dan Mulut. Jakarta : Prestasi Pustaka.
Arikunto, S. (2010), Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik, Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Hidayat, A.A.A. dan Uliyah, M (2012). Konsep dasar oral hygiene, Buku Saku Praktikum. Jakarta: EGC.
Leininger (2010). Caring kunci sukses perawatan mengamalkan ilmu. Semarang : Hasani
Lehner T. ( 2011). Imunologi Pada Penyakit Mulut. Alih bahasa: Ratna Farida, NG Suryadhana. Jakarta : EGC.
Linher T, Ahmad (2012). Hubungan pengetahuan dan sikap dengan pelaksanaan oral hygiene. ISSN, 2 (5), 2302-1721.
Liu (2010). Peduli dalam aksi : perawatan Rawat peran fasilitator. Internasional Caring jurnal Human.
Mulyaningsih (2011). Berfikir Kritis dengan Perilaku caring Perawat. Fakultas Ilmu Keperawatan, Universitas Indonesia.
Mulyaningsih (2011). Tesis: Hubungan Berfikir Kritis dengan Perilaku caring Perawat di RSUD Dr. Moewardi Surakarta Program Pascasarjana,Fakultas Ilmu Keperawatan, Universitas Indonesia.
Notoatmodjo (2010). Pengantar Pendidikan Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta.
Nursalam (2011). Konsep dan penerapan metodologi penelitian ilmu keperawatan pedoman skripsi, tesis, dan instrumen penelitian keperawatan. Jakarta: SalembaMedika.
Refelina (2013). Jurnal pelaksanaan oral hygiene terhadap Infeksi Pada Rongga Mulut, Diakses tanggal 19 Desember 2014.
Refelina.W. (2013). Penyakit Kronis, Tindakan, Pencegahan, Pengobatan Secara Medis, Maupun Tradisional. Bee Media Indonesia, Jakarta.
Setiadi (2013). Konsep dan praktik penulisan riset keperawatan. Edisi 2, Yogyakarta: Graha Ilmu.
Supriadi, D. (2010). Karakteristik Pekerjaan dengan Pelaksanaan Perilaku Caring oleh Perawat pelaksana, Fakultas Ilmu Keperawatan, Universitas Indonesia.
Suyatmi, Erna Kadrianti, Darwis. (2013). Gambaran pelaksanaan tindakan oral hygiene pada pasien stroke di RSUD Massenrempulu Kabupaten Enrekang. ISSN, 2 (5), 2302-1721.
Tucker (2011), Perawatan Pasien Standart ; Proses Diagnosa Keperawatan Alih bahasa Yasmin et al, volume 3, EGC, Jakarta .
Wawan, A & Dewi M. (2011). Teori & Pengukuran Pengetahuan, Sikap dan
Prilaku Manusia.Yogyakarta : Nuha Medika.
Watson, Christopher & hegedus (2010). Menilai & Mengukur Caring di Keperawatan dan Kesehatans. Kanada: Siger Publishing Company .
Yusran Haskas. (2014). Self control dan caring perawat dalam penatalaksana penyakit infeksi dan non infeksi di RSUD Labuang Baji Makassar. Journal of medical surgical nursing, ISSN: 2356-1092.
