PENGARUH SENAM LANSIA TERHADAP KEMAMPUAN FUNGSIONAL PADA LANSIA YANG MENGALAMI NYERI PUNGGUNG BAWAH DI BPLU SENJA CERAH MANADO

Authors

  • Ilhamsyah Ilhamsyah Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Muhammadiyah Manado, Indonesia

Keywords:

Senam Lansia, Kemampuan Fungsional

Abstract

Kemampuan fungsional lansia merupakan kemampuan lansia dalam melakukan gerak untuk beraktivitas termasuk kemampuan mobilitas dan aktivitas untuk memenuhi kebutuhan diri lansia termasuk aktivitas perawatan diri, salah satu cara meningkatkan kemampuan fungsional lansia yang mengalami nyeri punggung bawah yaitu dengan senam lansia.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh senam lansia terhadap kemampuan fungsional pada lansia yang mengalami nyeri punggung bawah di BPLU Senja Cerah Manado. Penelitian dilakukan menggunakan rancangan penelitian Pra Eksperimental rancangan One Group Pretest-postest design. Sampel diambil berdasarkan kriteria inklusi yaitu 10 responden.

Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan indeks barthel .selanjutnya data yang telah terkumpul diolah dengan menggunakan bantuan komputer program SPSS Versi 16.0  untuk di analisa dengan uji statistik Wilcoxon dengan tingkat kemaknaan (α) 0,05.

Kesimpulan dalam penelitian ini ada pengaruh senam lansia terhadap kemampuan fungsional pada lansia yang mengalami nyeri punggung bawah sebelum dan sesudah melakukan senam dengan P Value = 0.006 < α 0.05.

 

References

Ambar, S. (2009). Pemanfaatan Moment 17 Agustus Sebagai Sarana Senam, http://dokumen.tips/documents/2-pemanfaatan-momen-17-agustusan sebagai-saranalatihanolahraga-rekreasi-terapeutik-untuk-lansia oleh ambar-sulianti.html Diakses pada tanggal 20 April 2016

Azizah. (2011). Keperawatan Lanjut Usia, Yogyakarta : Graha Ilmu

Badan Pusat Statistik. (2011). Statistik Lanjut Usia Di Indonesia,Data Statistik Indonesia, (Online), (https://www.bps.go.id/), diakses 02 Mei 2016.

Departemen Sosial. (2007). Penduduk lanjut usia di indonesia dan masalah kesejahteraannya. Jakarta : Departemen Sosial RI

Depkes RI, 2003. Indikator Indonesia Sehat 2010 dan Pedoman Penetapan Indikator Provinsi Sehat dan Kabupaten/Kota Sehat. Jakarta.

Efendi, F., & Makhfudli. (2009). Keperawatan Kesehatan Komunitas Teori dan Praktik dalam Keperawatan, Jakarta : Salemba Medika.

Hastono. (2007) Analisa Data Kesehatan. Jakarta : FKM. UI.

Kusmana, D. (2006). Olahraga Untuk Orang Sehat dan Penderita Penyakit Jantung Trias Sok & Senam 10 Menit, Edisi 2. Jakarta: FKUI.

Martono. (2009). Buku Ajar Geriartri, Jakarta : Balai Penerbit. FKUI.

Maryam, R. Siti, dkk. (2008). Mengenal Usia Lanjut dan Perawatannya, Jakarta :

Salemba

Mujianto. (2013). Cara Cepat Mengatasi 10 Besar Kasus Muskuloskeletal dalam Praktik Klinik Fisioterapi, Jakarta: Trans Info Media

Patricia A. Potter & Anne G. Perry. (2009). Fundamental Keperawatan Buku 1 Ed.

Jakarta: Salemba Medika.

Rahmayati, 2011. Kemampuan fungsional lansia di panti werdha UPT. Pelayanan

lanjut usia dan anak balita wilayah binjai dan medan. Program Sarjana Keperawatan Universitas Sumatera Utara

Rusman, (2015). Pengaruh Senam Lansia Terhadap Kemampuan Fungsional Lansia di Puskesmas Berlian Kecamatan Paguyaman Kabupaten Bualemo. Program Sarjana Keperawatan Universitas Negeri Gorontalo

Santoso, H., & Ismail, A. (2009). Memahami krisis lanjut usia, Jakarta: Gunung

Mulia.

Sadeli & Tjahjono. (2004). Nyeri Punggung Bawah. dalam KRT Meliala L..Suryahamiharja.A..Purba.J.S(eds). Nyeri Neuropatik Patofisiologi dan Penetlkznn. Kelompok Studi Nyeri PERDOSSI

Setiadi. (2013). Konsep Dan Praktik Penulisan Riset Keperawatan, yogyakarta : Graha Ilmu

Septiawan, H. (2012). Faktor Yang Berhubungan Dengan Nyeri Punggung Bawah

Pada Pekerja Bangunan Di PT Mikroland Property Divelovment Semarang Tahun 2012. Program Sarjana Kesehatan Masyarakat Universitas Negeri Semarang.

Surini dan Utomo, (2004). Fisioterapi Pada Lansia, Jakarta: EGC

Suroto. (2004). Buku Pegangan Kuliah Pengertian Senam, Manfaat Senam dan Urutan Gerakan. Semarang: Unit Pelaksana Teknis Mata Kuliah Umum Olahraga Undip.

Sugiyono, (2010). Metode Penelitian Pendidikan, Bandung : Alfabeta

Utomo, B. (2010). Hubungan Kekuatan Otot Dan Daya Tahan Otot Anggota Gerak

Bawah Dengan Kemampuan Fungsional Lanjut Usia. Program Pasca Sarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Wahyuni, L. (2011). Pengaruh Senam Lansia Terhadap Tingkat Kemandirian Lansia di Panti Werdha Pangesti Lawang Malang.

Widyantoro, A. P. (2012). Hubungan Antara Senam Lansia dan Range Of Motion (ROM) Lutut Pada Lansia. Fakultas Kedokteran Unissula Semarang.

Wulan. (2012). Pengaruh Senam Lansia Terhadap Penurunan Low BackPain Pada Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Kandangserang KabupatenPekalongan. Program Sarjana Keperawatan Universitas Muhammadiyah Semarang.

Downloads

Published

2017-05-13

How to Cite

Ilhamsyah Ilhamsyah. (2017). PENGARUH SENAM LANSIA TERHADAP KEMAMPUAN FUNGSIONAL PADA LANSIA YANG MENGALAMI NYERI PUNGGUNG BAWAH DI BPLU SENJA CERAH MANADO. Jurnal Kesehatan Amanah, 1(1), 46–51. Retrieved from https://ejournal.unimman.ac.id/index.php/jka/article/view/34