Pengaruh Terapi Progressive Muscle Relaxation dalam Menurunkan Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Darussalam Kabupaten Aceh Besar
DOI:
https://doi.org/10.57214/jusika.v8i2.621Keywords:
Progressive, Muscle Relaxation, hypertensionAbstract
Hypertension or high blood pressure has become a common condition among the people of Indonesia and other developing countries. This study aims to evaluate the effect of Progressive Muscle Relaxation (PMR) Therapy on reducing systolic and diastolic blood pressure in individuals with hypertension.The research employed a quasi-experimental design with a one-group pre-test-post-test approach. The study population included 1,395 individuals with hypertension, and a sample of 25 participants was selected using purposive sampling techniques. Data were analyzed using the Paired T-Test.The results showed that before therapy, the average systolic blood pressure of the respondents was 148.4 mmHg, which decreased to 127.2 mmHg after therapy, indicating a reduction of 21.2 mmHg with a p-value of 0.000. In contrast, the average diastolic blood pressure was 88.00 mmHg before therapy and slightly increased to 88.40 mmHg after therapy, showing an increase of 0.40 mmHg with a p-value of 0.558.Progressive Muscle Relaxation Therapy is effective in reducing systolic blood pressure but does not have a significant effect on diastolic blood pressure. It is recommended that the research site provides health education on non-pharmacological approaches to managing hypertension through Progressive Muscle Relaxation Therapy.
References
Akhriansyah. M. (2018). Pengaruh Progressive Muscle Relaxation (PMR) terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Lansia Hipertensi Di Panti Sosial Tresna Werdha Palembang Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2018. Diakses Tanggal 01 Januari 2024. Pukul 11.57 Wib. http://ji.unbari.ac.id/index.php/ilmiah/article/view/544.
Amanah, D. I., Tri, S., & Fitria, P. (2023). “Penerapan Relaksasi Otot Progresif Terhadap Tekanan Darah Pada Lansia Dengan Hipertensi Di RSUD dr. Soeratno Gemolong”. Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Kedokteran, 1 (4).
Aryantiningsih, (2018). Deskriptif Hipertensi. Yogyakarta: Nuha Medika
Azwaldi, . R., & Erman, I. (2021). Latihan Relaksasi Otot Progresif Untuk Menurunkan Tekanan Darah Penderita Hipertensi Di Rt 13 Kelurahan 29 ILIR Kecamatan ILIR Barat II Wilayah Kerja Puskesmas Makrayu Palembang. Abdi Dosen : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 5(1), 100. Diakses Tanggal 01 Januari 2024. https:// doi.org/10.32832/abdidos.v5i1.839.
Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. 2018.
Donsu, J. D. T. (2020). Metode Penelitian Keperawatan. PRESS: Yokjakarta.
Fadli. (2018). Pengaruh relaksasi otot progresif terhadap perubahan tekanan darah pada pasien hipertensi. Jurnal. (Online), diakses pada 3 April 2018.
Fitriani, N. A., Indriani, N., & Triguna, Y. (2022). Terapi Relaksasi Otot Progresif Dalam Meningkatkan Kualitas Tidur Pasien Hipertensi: Study Kasus. Nursing Care and Health Technology Journal (NCHAT), 2(1), 71-77. Diakses Tanggal 01 Januari 2024. http://repo.poltekkestasikmalaya.ac.id/id/eprint/1637.
Handayani, N., Sari, S. A., & Dewi, T. K. (2021). Penerapan Relaksasi Otot Progresif Terhadap Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi. Jurnal Cendikia Muda, 2(2), 255-263.
Kemenkes, RI. 2019. Jumlah Penderita Hipertensi Di Indonesia. Diakses pada tanggal 3 Juli 2023.
Muh Basri., Sitti, R., Baharuddin, K., Nur, A. O. A. (2022). “Relaksasi Otot Progressive Menurunkan Tekanan Darah Pasien Hipertensi”. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 11 (2).
Nugroho, Y. W. (2020). Efektivitas Tindakan Progressive Muscle Relaxation (PMR) Terhadap Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Di Dusun Sampak Kecamatan Manyaran Kabupaten Wonogiri. Diakses Tanggal 06 Maret 2024. https://ojs.Stikes tujuhbelas.ac.id/index.php/jurkestb/article/view/35.
Nurman. (2017). Konsep Penyakit darah tinggi atau hipertensi: pedoman skripsi, tesis dan instrument penelitian ilmu keperawatan. Jakarta : Salemba Medika.
Prasetyanti, D. K. (2019). Pengaruh Relaksasi Progresif Terhadap Tekanan Darah Pada Lansia Dengan Hipertensi. Jurnal Penelitian Keperawatan, 5(2), 43–53. Diakses Tanggal 01 Januari 2024. https://doi.org/10.32660/jpk.v5i2.407.
Riskesdas Aceh (2018) Dinas Kesehatan Aceh | Hasil Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) Provinsi Aceh Tahun 2018, 2020. Available at: https://dinkes.Aceh prov.go.id/jelajah/read/2020/03/19/92/hasil-risetkesehatan-dasar-riskesdas-provinsi -aceh-tahun-2018.html (diakses : 2 Januari 2024).
Sari , N. P., & Sari, M. (2022). Pengaruh Risiko Perfusi Serebral Tidak Efektif Terhadap Pemberian Relaksasi Otot Progresif Pada Pasien Hipertensi Di Rsud Kota Bengkulu. Journal of Nursing and Public Health, 10 (2), 31-39. https://doi.org/10.37 676/jnph. vl0i2.3125.
Slamet, E. S.,& Tophan, H. W. (2022). Effectiveness Of Giving Deep Relaxation To Reduce Pain In Hypertension Patients In Edelweis Room Down,Kardinah Tegal Hospital. Jurnal Inovasi Penilitian, 3 (4).
WHO, “Hypertension,” 2019. Available https://www.who.int/news-room/fact-sheets/de tail/hypertension acces 25 juni 2022.
Yunding, J., Megawaty, I., & Aulia, A. (2021). Efektivitas Senam Lansia Terhadap Penurunan Tekanan Darah: Literature Review. Borneo Nursing Journal (BNJ), 3(1), 23–32. https://www.mendeley.com/catalogue/94fa070e-6278-325f-a0c3-8aa7db19 2d91.
