PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN MEDIA VIDEO ANIMASI TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN ANAK USIA SEKOLAH DALAM PENCEGAHAN PENULARAN COVID-19 DI KELURAHAN TERNATE TANJUNG
DOI:
https://doi.org/10.57214/jka.v5i2.12Keywords:
anak usia sekolah, Covid-19, video animasiAbstract
Coronavirus disease 2019 (COVID-19) merupakan penyakit infeksi saluran pernapasan yang disebabkan oleh severe acute respiratory syndrome virus corona 2 (SARS-CoV-2), atau seringdisebut virus corona. Virus ini merupakan pathogen zoonotik yang memiliki tingkat mutasi tinggi dan dapat menetap pada manusia dan binatang dengan presentasi klinis yang beragam, mulai dari asiptomtik, gejala ringan sampai berat, sampai kematian. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan melalui media video animasi terhadap tingkat pengetahuan anak usia sekolah dalam pencegahan penularan COVID-19 di Kelurahan Ternate tanjung.
Metode penelitian ini menggunakan pra-eksperimental (one-group pra-post test design). Sampel dalam penelitian ini 35 responden diambil dengan menggunakan total sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuisioner untuk pengukuran tingkat pengetahuan anak usia sekolah. Selanjutnya data yang telah terkumpul diolah dengan mengunakan bantuan aplikasi SPSS 16.0 untuk dianalisa dengan menggunakan uji Mc. Nemar. Dengan tingkat kemaknaan α ≤ 0,05. Hasil penelitian ini menunjukan ada pengaruh pendidikan kesehatan media video animasi terhadap tingkat pengetahuan anak usia sekolah dalam pencegahan penularan COVID-19 di Kelurahan Ternate Tanjung dengan nilai p-value = 0,000
Kesimpulan dalam penelitian terdapat pengaruh pendidikan kesehatan media video animasi terhadap tingkat pengetahuan anak usia sekolah dalam pencegahan penularan COVID-19 di Kelurahan Ternate Tanjung. Diharapkan kepada responden yang masih memiliki pengetahuan yang masih kurang baik, agar tingkatkan lagi pengetahuan tentang COVID-19.
References
Anton. (2018). Hubungan Pengetahuan, Sikap, Minat dan Motivasi Belajar terhadap Hasil Belajar Siswa. Diakses: tanggal 16 agustus 2021, jam 15.45 dari website: https://eprints.uns.ac.id
Astuti. (2020). Sistem pakar diagnosa gejala awal penyakit akibat virus pada anak. Diakses: tanggal 6 september 2021, jam 12.50 dari website: https://e- journal.uniar.ac.id
Etty Rekawati. (2019). Pengeruh Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Melalui Metode Simulasi Praktek di Madrasah. Diakses tanggal 9 agustus 2021, jam 13.20 dari website: http://jurnal.lppm.unseod.ac.id/index- php/dinamika
Fadhilah L. N. (2015). Variasi Pengaturan Tempat Duduk Siswa Dalam Upaya Meningkatkan Minat dan Motivasi Belajar pada Mata Pelajaran IPA Kelas IV di SD Negeri 1 Sawahan. Diakses: tanggal 29 mey 2021, jam 13.35 dari website: https://eprints.ums.ac.id/36721/1/NA SKAH%20PUBLIKASI.pdf
Fadli. (2020). Upaya Pencegahan COVID- 19. Diakses: tanggal 30 mey 2021, jam 09.15 dari website: https://ejournal.upi.edu.ac.id.pdf
Iskandar. (2016). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Diakses: tanggal 2 september 2021, jam 22.25 dari website: https://portaluniversitasquality. ac.id
KEMENKES RI. (2020). Covid-19. Diakses dari website: https://www.kemenkes. go.id/
KEMENKES RI. (2020). Perkembangan covid-19. Diaksesdari website: https://sehatnegeriku.kemenkes.go.id
Liza Yunika. (2017). Pengaruh Penggunaan Media Animasi Terhadap Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa. Diakses: tanggal 20 agustus 2021, jam 18.13 dari website: https://repository.ar- raniry.ac.id
Maskur S. (2012). Pendidikan Kesehatan dalam Keperawatan. Jakarta: EGC
Nototmodjo. (2010). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta. PT Rineka Cipta.
Puspita S. (2017). Penggunaan Media Pembelajaran Elektronik pada Mata Pembelajaran Agama Islam di SD Muhammadiyah 1 Metro. Diakses: tanggal 28 mey 2021, jam 21.05 dari website: http://repository.metrouniv.ac.id
Potter & Perry. (2010). Peran dan Tanggung Jawab Perawat. Diakses: tanggal 9 agustus 2021, jam 13.15 dari website: https://repository.metrouniv.ac.id
Rini. (2013). Perkembangan Sistem Imunisasi Anak. Diakses dari website: https://rumahbelajarpsikologi.com/in dex.php/remaja.htlm
Riyanto A. (2017). Media Animasi. Diakses: tanggal 2 september 2021, jam 22.0 dari website: https://repository.dinamika.ac.id.pdf
Sri Ayu. (2018). Diakses: tanggal 28 mey 2021, jam 18.35 dari website: http://diglib.unimus.ac.id/files/diksi/ 123/jttunimus-gdlenirufaedah - 6106-2-babii.pdf
Sutrisno. (2017). Efektivitas Animasi Dalam Pembelajaran. Diakses: tanggal 2 september 2021, jam 22.15 dari website: https://media.neliti.com
Sugiyono. (2016). Metode penelitian kuantitatif & kualitatif R&D, Bandung Alfabeta Sulistyowati, 2012. Jakarta: EGC
Wiku Adisasmito. (2021). Diakses: tanggal 28 mey 2021, jam 20.18 dari website:
http://epirints.umbjm.ac.id/583/4/BA B2.pdf
WHO (2020). Angka kejadian covid-19. Diaksesdari website:
Widiyanto. (2020). Permasalahan Kesehatan Mental di Masa COVID-19. Diakses: tanggal 30 mey 2021, jam 09.25 dari website: https://journal.ar-riniry.ac.id
Wiku Adisasmito. (2021). Diakses: tanggal 28 mey 2021, jam 20.18 dari website:
http://epirints.umbjm.ac.id/583/4/BA B2.pdf
Yusuf L. N. (2011). Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Yusuf. (2011). Perkembangan anak usia sekolah. Diakses: tanggal 29 mey 2021, jam 09,15 dari website: http://repository.upi.edu/6342/4/S_PPB_0901596_ Chapter1.pdf