HUBUNGAN KEHILANGAN GIGI DENGAN STATUS GIZI LANSIA DI BPLU SENJA CERAH MANADO

Authors

  • Lorantina A Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Muhammadiyah Manado, Indonesia

Keywords:

Kehilangan Gigi, Status Gizi

Abstract

Lanjut usia (lansia) merupakan proses alamiah yang pasti akan dialami oleh semua orang yang dikaruniai usia panjang. Struktur anatomis atau proses menjadi tua terlihat Hubungan Kehilangan Gigi Dengan Status Gizi Pada Lansia sebagai kemunduran di dalam sel. Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui hubungan antara kehilangan  gigi dengan status gizi di BPLU Senja Cerah Manado

Penelitian menggunakan metode penelitian deskriptif analitik yang bersifat cross sectional. Sampel responden sebanyak 50 orang dengan menggunakan purpose sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Di analisa dengan uji statistik Spearman Rho. Hasil penelitian umur terbanyak 56 - 65 tahun 40 responden (80%), jenis kelamin paling banyak perempuan 29 responden (58%),

Kesimpulan dalam penelitian ini terdapat hubungan antara kehilangan gigi dengan status gizi di BPLU Senja Cerah Manado. Korelasi Spearman rho (r) sebesar 0,849 menunjukkan korelasi sangat kuat. didapatkan nilai signifikan (P) = 0,000 yang lebih kecil dari  = 0,05.

 

References

Amuwarningsih (2013). Keperawatan Gerontik. Gramedia Widiasarana. Jakarta

Azwar, S. (2007). Sikap Lansia, adisi 2, Yogyakarta : Pustaka Pelajar.

Alimul, (2007). Riset Keperawatan dan Teknik Penulisan Ilmiah. Jakarta: Salembah Medika

Bertha. (2014) Pengaruh akehilangan Gigi Sebagian Terhadap Status Gizi Manula Di Kota Makasar

Darmojo B. (2011) Geriatri (ilmu kesehatan usia lanjut) edisi 4. Jakarta: FKUI,

Depkes RI, (2010). Pedoman Pembinaan Kesehatan Lansia bagi Petugas Kesehatan. Jakarta : Depkes RI

Fajar. (2009). Teknik-Teknik Pengolahan Data. Jakarta. Kencana

Gunadi, T. 2009. Nutrisi Pada Lansia. Jakarta: Penebar plus.

Hutapea, Ronald. 2005. Sehat dan Ceria Diusia Senja. PT Rhineka Cipta: Jakarta

Kemenkes, RI. (2014). INFODATIN. Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan RI. LANSIA. Jakarta.

Maryam, S dkk, 2008. Mengenal Usia Lanjut dan Perawatannya .Salemba Medika:Jakarta

Ridwan. (2015). Hubungan kehilangan Gigi Dengan Status Gizi Pada Lansia Di Panti Werdha Salib Putih Salatiga

Potter, P.A, Perry, A.G.Buku Ajar Fundamental Keperawatan : Konsep, Proses, Dan Praktik.Edisi 4.Volume 1.Alih Bahasa : Yasmin Asih, dkk. Jakarta : EGC.2005

M.Harry (2008), Keperawatan Gerontik, liberty, Yogyakarta.

Padila. (2013). Buku ajar Keperawatan Gerontik. Yogyakarta: Nusa Medika

Nugroho. 2008.Gerontik dan Geriatik. EGC: Jakarta

Nugroho, Wahyudi.2000.Keperawatan Gerontik & Geriatric. Edisi 3. EGC. Jakarta

Stanley, M., & Beare, P. G. (2006). Buku Ajar Keperawatan Gerontik. Jakarta: EGC.

Notoatmodjo. S. 2010. Metode Penelitian Kesehatan. Jakarta. Rineka Cipta

Nursalam. 2008. Konsep dan penerapan metodologi penelitian keperawatan. Jakarta

Saryono, A. 2013. Metodologi Penelitian. Yogyakarta : Nuha Medika

Supariasa. 2012. Pendidikan Dan Konsultasi Gizi. Jakarta : EGC

Downloads

Published

2022-06-13

How to Cite

Lorantina A. (2022). HUBUNGAN KEHILANGAN GIGI DENGAN STATUS GIZI LANSIA DI BPLU SENJA CERAH MANADO. Jurnal Kesehatan Amanah, 1(2), 22–25. Retrieved from https://ejournal.unimman.ac.id/index.php/jka/article/view/28