Advokasi dan Deteksi Dini Gangguan Tumbuh Kembang pada Anak di Masyarakat Pesisir Baubau

Authors

  • Siti Dea Ananda STAI YPIQ Baubau
  • La Ode Muhammad STAI YPIQ Baubau
  • La Ode Alfis STAI YPIQ Baubau
  • Nurdiana Ahmad STAI YPIQ Baubau

DOI:

https://doi.org/10.57214/pengabmas.v3i1.791

Keywords:

Children, Developmental disorders, Early detection

Abstract

So far, scholarly conversations about child development disorders in coastal communities can be mapped into at least two trends. First, studies that attempt to uncover the factors that cause growth and development disorders in children and studies that are limited to testing measuring instruments for early detection of children's growth and development disorders. The focus of the study in this article is the form of child growth and development disorders and how to detect child growth and development disorders as early as possible. This study uses qualitative research that produces descriptive data. The results showed that there are several child growth and development disorders, namely language development disorders, attention deficit disorder, autism and decreased intelligence levels. Early detection can be done by means of history taking, routine physical examination and developmental screening.

References

Adistie, F., Belinda, V., Lumbantobing, M., Nur, N., & Maryam, A. (2018). Pemberdayaan kader kesehatan dalam deteksi dini stunting dan stimulasi tumbuh kembang pada balita. MKK, 1(2), 173–184.

Ariani, & Yosoprawoto, M. (2010). Usia anak dan pendidikan ibu sebagai faktor risiko gangguan perkembangan anak. Jurnal Kedokteran Brawijaya, 27(2), 118–121.

Baiturrahim, J. A., Kharisma, M., Efni, N., Kharisma, M., & Efni, N. (2017). Hubungan pengetahuan ibu tentang tumbuh kembang dengan perkembangan anak usia 3–4 tahun di kelompok bermain Golden Kids di Kecamatan Telanai Pura Kota Jambi. Jurnal Akademika Baiturrahim, 6(1), 26–39.

Cahyani, F. P., Furqon, M. T., & Rahayudi, B. (2018). Identifikasi penyimpangan tumbuh kembang anak dengan algoritme backpropagation. Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer, 2(5), 1778–1786.

Chamidah, A. N. (2009). Deteksi dini gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak. Jurnal Pendidikan Khusus, 4(3), 1–8.

Dewanti, A., Widjaja, J. A., Tjandrajani, A., & Burhany, A. A. (2012). Karakteristik keterlambatan bicara di klinik khusus tumbuh kembang Rumah Sakit Anak dan Bunda Harapan Kita tahun 2008–2009. Jurnal Sari Pediatri, 14(4), 230–234.

Dewi, F. K. (2014). Efektivitas SDIDTK terhadap peningkatan angka penemuan dini gangguan tumbuh kembang pada anak usia balita di Posyandu Teluk wilayah Puskesmas Purwokerto Selatan. Prosiding Seminar Nasional dan Internasional LP2M Universitas Muhammadiyah Semarang.

Dewinataningtyas, C., Diyah, A., Rahmawati, E., Kumalasari, D., & Septina, A. (2017). Deteksi tumbuh kembang dan edukasi orang tua pada anak pra sekolah di PAUD Hijau Daun Kota Kediri. Prosiding Seminar Pengabdian Masyarakat Institut Ilmu Kesehatan Bhakti Wiyata Kediri, 31–34.

Fama, A. (2016). Komunitas masyarakat pesisir di Tambak Lorok Semarang. Sabda, 11(2), 65–75.

Fazrin, I., Widiana, D., Trianti, I. R., Baba, K. J., Amalia, M. N., & Smaut, M. Y. (2018). Pendidikan kesehatan deteksi dini tumbuh kembang pada anak di PAUD Lab School UNPGRI Kediri. Journal of Community Engagement in Health, 1(2), 6–14. https://doi.org/10.30994/jceh.v1i2.8

Herlina, S. (2018). Tumbuh kembang bayi yang mendapatkan ASI eksklusif di wilayah kerja Puskesmas Simpang Baru Kota Pekanbaru. Jurnal Kebidanan, 7(2), 166–176.

Indrayani, D., Legiati, T., & Hidayanti, D. (2019). Kelas ibu balita meningkatkan pengetahuan dan keterampilan ibu dalam stimulasi tumbuh kembang. Jurnal Kesehatan Prima, 13(2), 115–121.

Indriyani, S., Soetjiningsih, Ardjana, I. E., & Windiani, I. T. (2008). Prevalensi dan faktor-faktor risiko gangguan pemusatan perhatian anak dan hiperaktivitas di Klinik Tumbuh Kembang RSUP Sanglah Denpasar. Jurnal Sari Pediatri, 9(5), 335–341.

Izah, N., Prastiwi, R. S., & Andari, I. D. (2019). Stimulasi dan deteksi dini tumbuh menggunakan aplikasi tumbuh kembang balita di wilayah Kelurahan Margadana. Jurnal Abdimas PHB, 2(2), 21–28.

K, F. A., Hamsah, I. A., Darmiati, & Mirnawati. (2020). Deteksi dini tumbuh kembang balita di Posyandu. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 9(2), 1003–1008. https://doi.org/10.35816/jiskh.v10i2.441

Katharina, T., & Iit, K. (2016). Hubungan antara pengetahuan ibu dengan sikap terhadap tumbuh kembang anak usia 0–24 bulan. Jurnal Kebidanan, 6(2), 134–141.

Mardhiyah, A., Sriati, A., & Prawesti, A. (2017). Analisis pengetahuan dan sikap kader tentang deteksi dini tumbuh kembang anak di Desa Pananjung, Kabupaten Pangandaran. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(6), 378–383.

Mardihani, P. W., & Husain, F. (2021). Pengetahuan ibu tentang stunting pada anak balita di wilayah pesisir Desa Sekuro Kecamatan Mlonggo Kabupaten Jepara. Jurnal Kebidanan dan Kesehatan Tradisional, 10, 219–230.

Masri, A. (2017). Pendidikan anak nelayan pesisir pantai Donggala. Asian Journal of Environment, History and Heritage, 1(September), 223–227.

Nurwulandari, T., & Arifin, T. (2018). Sistem pakar untuk mendeteksi tumbuh kembang anak usia 0 sampai 2 tahun berbasis Android. Jurnal Tekno Insentif, 12(2), 28–35.

Purwati, N. H., Sutini, T., Apriliawati, A., Rayasari, F., & Astuti, A. (2019). Peningkatan pengetahuan orangtua dan screening tumbuh kembang anak di PAUD Cempaka Kecamatan Kemayoran Jakarta Pusat. Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ, 1–6.

Rahayu, S. (2014). Pertumbuhan dan perkembangan balita di Posyandu Surakarta. Jurnal Terpadu Ilmu Kesehatan, 3(1), 88–92.

Rahman, P. L., & Yusuf, E. A. (2012). Gambaran pola asuh orangtua pada masyarakat pesisir pantai. Predicara, 1(1), 21–36.

Renyoet, B. S. (2013). Hubungan pola asuh dengan kejadian stunting anak usia 6–23 bulan di wilayah pesisir Kecamatan Tallo Kota Makassar [Skripsi]. Universitas Hasanuddin.

Simanjuntak, C. A., Fitri, A. D., & Puspasari, N. N. A. S. A. (2016). Jurnal karya abdi masyarakat. Jurnal Karya Abdi Masyarakat, 14–17.

Soedjatmoko. (2011). Deteksi dini gangguan tumbuh kembang balita. Sari Pediatri, 3(3), 175–188.

Sugeng, H. M., Tarigan, R., & Sari, N. M. (2019). Gambaran tumbuh kembang anak pada periode emas usia 0–24 bulan di Posyandu wilayah Kecamatan Jatinangor. JSK, 4(3), 96–101.

Syahailatua, J., & Kartini. (2020). Pengetahuan ibu tentang tumbuh kembang berhubungan dengan perkembangan anak usia 1–3 tahun. Jurnal Biomedika dan Kesehatan, 3(2), 77–83. https://doi.org/10.18051/JBiomedKes.2020.v3.77-83

Syahda, S., Kasumayanti, E., & Mayasari, E. (2020). Pemeriksaan tumbuh kembang balita di TPA Tambusai Kabupaten Kampar. Community Development Journal, 1(1), 24–28.

Wardiani, I., & Suryatman. (2018). Peran lingkungan keluarga dan masyarakat dalam membentuk kepribadian dan perilaku sosial anak usia SMP di wilayah pesisir Mundu Kabupaten Cirebon. Jurnal Edueksos, VII(2), 133–146.

Yani, S., & Wibisono, H. (2015). Gambaran tumbuh kembang anak didik PAUD di jajaran Kelurahan Pekayon Kecamatan Pasar Rebo. Prosiding Seminar Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat, 9(58).

Yanuarini, T. A. (2019). Pelatihan dan pendampingan kader dalam upaya stimulasi deteksi dan intervensi dini tumbuh kembang (SDIDTK) di Puskesmas Wonorejo Kabupaten Kediri. Jurnal Idaman, 3(2), 115–119.

Yulianti, N., Argianti, P., Herlina, L., Nur, S., & Oktaviani, I. (2018). Analisis pantauan tumbuh kembang anak pra sekolah dengan Kuesioner Pra Skrining Pertumbuhan (KPSP) di BKB PAUD Kelurahan Serdang Kecamatan Kemayoran Jakarta Pusat periode Oktober 2017. Indonesia Jurnal Kebidanan, 2(1), 45–52.

Downloads

Published

2021-03-31

How to Cite

Siti Dea Ananda, La Ode Muhammad, La Ode Alfis, & Nurdiana Ahmad. (2021). Advokasi dan Deteksi Dini Gangguan Tumbuh Kembang pada Anak di Masyarakat Pesisir Baubau. Jurnal Pengabdian Masyarakat Nusantara, 3(1), 31–43. https://doi.org/10.57214/pengabmas.v3i1.791